Lintasprovinsi.com.,MUARO JAMBI-Dalam Rangka Gelar Perpisahan siswa-siswi Kelas IX DAN Kelas XII Madrasah Tsanawiyah Dan Madrasah Aliyah Al Ihsaniyah Tahun ajaran 2024-2025 Pada Sabtu 10 Mei Tahun 2025 menyelenggarakan acara Perpisahan yang penuh haru dan semangat bagi para siswa kelas akhir angkatan tahun 2025.
Acara yang berlangsung dihalaman Madrasah Tsanawiyah Swasta Desa Sarang burung kecamatan Jambi luar kota kabupaten Muaro Jambi.
Turut dihadiri oleh seluruh siswa, orang tua/wali murid, guru dan staf madrasah, serta tamu undangan lainnya.
Selanjutnya perpisahan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan sambutan Kepala Madrasah.
Untuk itu Kepala Madrasah Aliyah AL-IHSANIYAH Aswin S.pd mengatakan pentingnya nilai karakter dan akhlak dalam kehidupan siswa di masa mendatang.
Menurutnya, setinggi apapun prestasi akademik seorang siswa tak akan berdampak positif bagi lingkungan sekitarnya jika tak disandingkan dengan karakter dan akhlak mulia.
Karena itu diharapkan para siswa siswi nantinya selalu memegang teguh nilai karakter dan akhlak ini. juga berpesan kepada seluruh peserta didik kelas XII yang telah lulus Jadilah pribadi yang mampu menebar manfaat untuk orang banyak, karna sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat untuk orang lain. Untuk menjadi pribadi yang bermanfaat perlu ada aksi nyata yang dilakukan, sekecil apapun tindakan yang kita lakukan, selama mampu memberi manfaat untuk orang banyak, maka tindakan tersebut akan menjadi tindakan besar bagi yang merasakan manfaatnya.untuk jumlah siswa siswi yang perpisahan 51 orang.
“Teruslah belajar, dimana pun, kapan pun dan dari siapa pun. Belajar tidak identik dengan sekolah, dari kehidupan nyata pun kita bisa belajar. Perbedaan belajar di sekolah dan di kehidupan nyata hanya pada dua kata yang prosesnya dibalik. Ketika belajar di Sekolah, kita melakukan belajar terlebih dahulu, kemudian diberikan ujian untuk melihat hasil dari belajar yang dilakukan. Sementara dalam kehidupan nyata, kita diberikan ujian terlebih dahulu, kemudian kita belajar dari ujian yang kita hadapi. Maka penting bagi kita untuk terus belajar, belajar sepanjang hayat harus menjadi pedoman penting dalam kehidupan kita.”
“Berkarya lah dan jangan menunggu kompeten, karena berkarya tidak identik dengan kompetensi atau gelar. Kita sebagai manusia sudah di anugrahi keunggulan dan potensi yang luar biasa, Berkaryalah dengan potensi dan keunggulan yang kita miliki. Sekecil apapun karya kita, lebih baik daripada hanya sekedar diam tak bergerak dengan potensi kita.
Selain itu Dalam sambutannya, Kepala Madrasah Aliyah Swasta AL-IHSANIYAH Aswin S.P.d menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh para siswa selama belajar di madrasah. Beliau juga berpesan kepada para siswa untuk terus melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi dan tidak lupa untuk selalu menjaga nama baik madrasah.
Selain itu Dalam sambutannya, Kepala Madrasah Tsanawiyah Swasta AL-IHSANIYAH Harianto S.P.d.i Sangat berharap agar semua siswa dapat melanjutkan pendidikan tingkat selanjutnya, dan belajar dengan giat.Sedangkan jumlah siswa siswi Kelas IX yang Perpisahan 51 orang.
Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam menyukseskan acara perpisahan ini. Kepada para guru dan staf madrasah, terima kasih atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam mendidik dan membimbing para siswa. Kepada orang tua/wali murid, terima kasih atas kepercayaan dan dukungannya selama ini. Dan kepada seluruh hadirin yang berbahagia, terima kasih atas kehadirannya yang memeriahkan acara ini,Ujarnya
Masa depan adalah milik para generasi muda. Para siswa siswi kelas akhir MTs swasta Al Ihsaniyah adalah generasi penerus bangsa yang diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi bangsa dan negara. Oleh karena itu, saya berpesan kepada mereka untuk terus belajar dan berusaha keras, pantang menyerah dalam meraih cita-cita, dan selalu menjaga nama baik madrasah, tambah bapak Mubarok.
Kepada para orang tua/wali murid, saya berpesan agar terus memberikan bimbingan dan dukungan kepada anak-anaknya. Orang tua adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya.
Oleh karena itu, peranan orang tua sangat penting dalam membentuk karakter dan kepribadian anak-anaknya. Pesan Kepala Madrasah Tsanawiyah Al Ihsaniyah.
Acara kemudian dilanjutkan dengan berbagai penampilan dari para siswa siswi, seperti tari-tarian,Penampilan para siswa ini berhasil memukau para hadirin dan membuat suasana acara semakin meriah.
Salah satu momen yang paling mengharukan dalam acara ini adalah ketika para siswa kelas akhir menyampaikan kesan dan pesannya selama belajar di madrasah. Banyak di antara mereka yang meneteskan air mata saat mengucapkan terima kasih kepada guru-guru yang telah membimbing mereka selama ini.
Acara perpisahan ditutup dengan foto bersama. Momen ini menjadi kenangan indah bagi para siswa yang akan segera meninggalkan madrasah dan memulai babak baru dalam hidup mereka.
Acara perpisahan Madrasah Aliyah swasta Dan Madrasah Tsanawiyah swasta Al Ihsaniyah ini merupakan bukti nyata bahwa madrasah mampu memberikan pendidikan yang berkualitas bagi para siswanya.
Madrasah tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga nilai-nilai moral dan spiritual yang penting bagi kehidupan.
Berdasarkan total keseluruhan jumlah Siswa siswi Kelas IX DAN Kelas XII yang Tergabung Di jenjang Mts dan aliyah swasta Al Ihsaniyah Perpisahan Sebanyak 102 orang.
Dalam sambutannya Kepala Desa sarang burung Badrun SH menyampaikan rasa bangga dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada MTs Swasta dan Aliyah Al Ihsaniyah yang telah ikut serta menciptakan generasi muda dengan penyelenggaraan pendidikan yang berbasis religius.Beliau juga berpesan kepada semua siswa siswi MTs Swasta Dan Aliyah Al Ihsaniyah agar nanti setelah lulus untuk terus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang setinggi tingginya.
Dalam sambutan pengawas madrasah kabupaten Muaro Jambi Syaifullah,M.P.d.I mengatakan mengharapkan anak-anak kelulusan Mts dan Aliyah Al Ihsaniyah agar terus bersemangat melanjutkan studi untuk mencapai cita- cita setinggi mungkin, meraih prestasi, dan tidak takut bersaing dengan sekolah umum, karena dimanapun kita menuntut ilmu yang terpenting tetap semangat bersungguh-sungguh.
“Patuh dan berbhakti kepada kedua orang tua, dan taat beribadah dan berdoa, dan semoga sukses,” ujarnya.
Dalam Sambutan Ketua yayasan Amiruddin Abdul Qohar mengatakan Semoga dengan acara perpisahan ini, bukan berarti putus silaturahmi dengan sekolah,tapi dengan perpisahan ini,kita jadikan awal untuk kita saling menjalin tali silaturahmi yang lebih erat lagi.
Ketua Yayasan Amiruddin Abdul Qohar ia Berpesan agar seluruh siswa-siswi berhenti untuk bermain-main dengan waktu dan usia mudanya dan fokus untuk mengejar cita-citanya,karna masa-masa ini adalah masa yang menentukan nasib masa depan kalian.
Dengan rasa bahagia akan keberhasilan awal muridnya lulus dari jenjang MTs Swasta Dan Aliyah Al Ihsaniyah desa sarang burung dan rasa sedih karna harus berpisah dengan anak-anak yang sangat di cintai,Ibu bapak guru melepas siswa-siswi untuk meraih cita-cita dan angannya masing-masing.pungkasnya (Red Noval)
Social Header